Perbedaan Biaya Langsung dan Tidak Langsung dalam Akuntansi Bisnis

Perbedaan Biaya Langsung dan Tidak Langsung dalam Akuntansi Bisnis

Dalam menjalankan bisnis, memahami biaya langsung dan biaya tidak langsung sangat penting untuk pengelolaan keuangan. Keduanya mempengaruhi perhitungan harga pokok produksi, laporan laba rugi, hingga keputusan strategis perusahaan.

1. Apa itu Biaya Langsung?

Biaya langsung adalah biaya yang bisa dihubungkan secara jelas dengan produk atau jasa tertentu.
Contoh:

  • Bahan baku utama

  • Upah tenaga kerja produksi

  • Biaya pengemasan khusus produk

Biaya ini mudah dihitung karena berhubungan langsung dengan proses produksi.

2. Apa itu Biaya Tidak Langsung?

Biaya tidak langsung adalah biaya yang tidak bisa dikaitkan langsung dengan produk tertentu, tetapi tetap diperlukan agar bisnis berjalan.
Contoh:

  • Listrik untuk seluruh pabrik

  • Gaji staf administrasi

  • Biaya sewa gedung

  • Peralatan kantor

Biaya ini biasanya dibebankan secara proporsional dalam laporan keuangan.

3. Kenapa Penting Memisahkan Biaya Langsung dan Tidak Langsung?

✅ Membantu menentukan harga pokok produksi dengan tepat
✅ Mempermudah analisis laba dan rugi
✅ Mendukung pengambilan keputusan bisnis
✅ Menghindari salah perhitungan biaya yang bisa merugikan perusahaan


✨ Dengan mencatat biaya langsung dan tidak langsung secara rapi, kamu bisa mengetahui kondisi keuangan bisnis lebih jelas.

👉 Semua ini bisa lebih mudah kalau pakai AbiPro Software Akuntansi, yang otomatis mencatat, mengelompokkan, dan menyusun laporan keuangan bisnis kamu.


Languages »

You cannot copy content of this page