Contoh Pembukuan Kas Masuk dan Keluar serta Cara Prosesnya

Contoh Pembukuan Kas Masuk dan Keluar serta Cara Prosesnya

Pembukuan kas masuk dan keluar adalah salah satu aspek penting dalam mengelola keuangan bisnis. Dengan pencatatan yang rapi, pemilik usaha bisa mengetahui aliran uang secara jelas, mulai dari pemasukan hingga pengeluaran. Hal ini membantu menjaga kesehatan arus kas dan mempermudah evaluasi keuangan.

Apa Itu Pembukuan Kas Masuk dan Keluar?

  • Kas Masuk adalah semua pencatatan atas uang yang diterima perusahaan, misalnya dari penjualan, pelunasan piutang, atau pendapatan lain.

  • Kas Keluar adalah pencatatan atas uang yang dikeluarkan perusahaan, seperti pembayaran gaji, pembelian bahan baku, biaya operasional, hingga pelunasan hutang.

Proses Pembukuan Kas Masuk dan Keluar

  1. Mencatat Transaksi
    Setiap kali ada pemasukan atau pengeluaran, segera dicatat agar tidak ada transaksi yang terlewat.

  2. Mengelompokkan Data
    Pemasukan dan pengeluaran dikelompokkan sesuai kategori, misalnya penjualan, gaji, atau biaya operasional.

  3. Membuat Jurnal Kas
    Semua transaksi dicatat dalam jurnal kas dengan detail: tanggal, keterangan, jumlah, serta saldo akhir.

  4. Menyusun Laporan Kas
    Dari jurnal kas, kemudian dibuat laporan kas bulanan atau tahunan untuk memantau arus kas bisnis.

Contoh Format Sederhana Pembukuan Kas Masuk dan Keluar

Tanggal

Keterangan

Kas Masuk

Kas Keluar

Saldo

01/08/2025

Penjualan Produk

Rp 5.000.000

-

Rp 5.000.000

03/08/2025

Pembelian Bahan

-

Rp 2.000.000

Rp 3.000.000

05/08/2025

Pelunasan Piutang

Rp 1.500.000

-

Rp 4.500.000

08/08/2025

Bayar Gaji

-

Rp 2.500.000

Rp 2.000.000

Pembukuan kas masuk dan keluar membantu pemilik bisnis mengetahui kondisi arus kas dengan jelas. Dengan proses pencatatan yang rapi, keputusan bisnis bisa lebih tepat dan risiko kekeliruan dapat diminimalkan.

Kelola pembukuan kas bisnis Anda dengan lebih mudah dan otomatis menggunakan AbiPro Software Akuntansi.


Languages »

You cannot copy content of this page